Berita

Malino Tidak Beautiful Akibat Sampah yang Berserakan

Sampah berserakan di Taman Pinus Kota Malino setelah event Beautiful Malino (17/07/2023)

Kegiatan tahunan Beautiful Malino akhirnya bisa terselenggara dengan lancar dan sukses. Acara yang dihelat mulai tanggal 14 – 16 Juli 2023 berhasil menarik atensi ribuan masyarakat untuk datang berbondong-bondong. Info terakhir dari panitia, jumlah hadirin selama periode tanggal 14-15 Juli, terdapat kurang lebih 32.000 orang. Belum termasuk untuk hari terakhir. Angka yang sangat besar sekaligus membuktikan bahwa event ini memiliki magnet yang melengkapi daya tarik dari kota Malino itu sendiri.

Tetapi jumlah masyarakat yang hadir di acara ini selain membawa dampak yang baik, juga menimbulkan pula hal yang kurang baik. Salah satunya adalah kehadiran sampah yang berserakan di venue. Di antaranya yang nampak dalam pantauan Kabar Gowa adalah di lokasi Culinary Showcase and Bazaar dan juga di lapangan tembak Secata yang menjadi titik kegiatan Summer Camp.

Pantauan Kabar Gowa (15/07/2023), pada lokasi Culinary Showcase and Bazaar sudah disiapkan kantung-kantung sampah yang diletakkan pas di samping meja makan. Tetapi tetap saja masih ada masyarakat yang kurang memiliki kesadaran untuk membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.

Sampah berserakan di Venue Culinary Showcase and Bazaar dan Summer Camp dalam rangkaian event Beautiful Malino 2023 (Dok: istimewa).

Begitu pula di venue kegiatan Summer Camp, panitia sudah menyiapkan beberapa kantung sampah. Tetapi masih ditemukan sampah berserakan yang jumlahnya tidak sedikit.

Harapan kita bersama semoga di perhelatan Beautiful Malino tahun berikutnya, pengelolaan sampah dan kesadaran masyarakat semakin meningkat untuk membuang sampah pada tempatnya. Sehingga event Beautiful Malino benar-benar beautiful. Tidak ada lagi sampah yang merusak pemandangan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button