Kalau kamu sedang mencari tempat wisata alam yang tenang, sejuk, dan masih alami di Sulawesi Selatan, Lembah Lohe di Kabupaten Gowa bisa jadi jawaban terbaik. Kawasan ini bukan hanya menawarkan keindahan alam pegunungan, tapi juga pengalaman petualangan yang tak terlupakan — mulai dari trekking, berkemah, hingga menikmati kabut pagi yang menenangkan di antara dua gunung legendaris: Bawakaraeng dan Lompobattang.
Lokasi dan Ketinggian Lembah Lohe
Secara geografis, Lembah Lohe (atau sering disebut Lembah Loe atau Lembah Lowe) terletak di Kecamatan Parigi, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dengan ketinggian sekitar 1.930 meter di atas permukaan laut. Karena berada di antara dua gunung besar, udara di sini terasa sejuk sepanjang hari, bahkan bisa menusuk dingin di malam hari.
Begitu kamu tiba, suasananya langsung membuat hati tenang — udara segar, bunyi aliran sungai, dan aroma tanah lembap dari pepohonan yang tumbuh subur di sekitarnya. Rasanya seperti masuk ke dunia lain yang jauh dari hiruk-pikuk kota.
Harga Tiket Masuk ke Lembah Lohe
Salah satu hal yang bikin wisata ke Lembah Lohe makin menarik adalah tiket masuknya yang super terjangkau.
Kamu hanya perlu membayar Rp5.000 per orang untuk menikmati panorama alam luar biasa ini. Murah banget, kan?
Untuk biaya parkir pun ramah di kantong — Rp3.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil. Dengan harga segitu, kamu sudah bisa menikmati udara sejuk pegunungan, pemandangan sungai jernih, dan hamparan lembah hijau yang menenangkan.
Fasilitas di Lembah Lohe
Meski tiketnya murah, fasilitas di kawasan wisata ini cukup lengkap. Pihak pengelola dan masyarakat sekitar bekerja sama menjaga kenyamanan pengunjung agar tetap betah selama berada di area wisata.
Beberapa fasilitas yang bisa kamu temukan di Lembah Lohe antara lain:
- Area Parkir Luas – Tenang aja, area parkir di sini cukup luas dan aman untuk semua jenis kendaraan.
- Camping Ground – Hamparan tanah datar yang luas membuat tempat ini ideal untuk mendirikan tenda dan berkemah di bawah langit berbintang.
- Mushola – Tersedia tempat ibadah yang bersih dan nyaman, jadi kamu tetap bisa beribadah tepat waktu.
- Toilet Bersih – Fasilitas dasar yang penting, apalagi buat wisata seharian.
- Warung Makan – Beberapa warung kecil menjual makanan dan minuman sederhana, cocok untuk mengisi energi setelah trekking.
Dengan fasilitas lengkap dan harga tiket yang murah, nggak heran kalau Lembah Lohe menjadi destinasi favorit bagi wisatawan lokal, terutama yang ingin melepas penat dan menikmati suasana alam terbuka.
Daya Tarik Utama Lembah Lohe
Danau Tanralili — “Ranu Kumbolo”-nya Gowa
Salah satu daya tarik paling populer di kawasan ini adalah Danau Tanralili, yang letaknya masih satu jalur dengan Lembah Lohe. Banyak yang menyebutnya “Ranu Kumbolo versi Sulawesi Selatan” karena panoramanya yang mirip — danau jernih diapit bukit hijau dengan kabut lembut di pagi hari.
Airnya tenang dan sejuk, cocok untuk berkemah, memancing, atau sekadar duduk di tepi danau sambil menyeruput kopi hangat. Tapi ingat, jangan mendirikan tenda terlalu dekat dengan danau karena airnya bisa meluap saat hujan deras.
Sungai Jernih dan Lanskap Pegunungan
Di sepanjang lembah, kamu akan menemukan aliran sungai bening seperti kaca yang mengalir lembut di antara bebatuan berlumut hijau. Di kanan dan kiri sungai tumbuh pepohonan besar yang menciptakan suasana sejuk dan rindang.
Saat cuaca cerah, siluet Gunung Bawakaraeng dan Lompobattang di kejauhan terlihat jelas, menambah kesan megah pada panorama lembah.
Trekking Menuju Lembah Lohe
Perjalanan menuju Lembah Lohe dimulai dari Desa Lengkese di Kabupaten Gowa. Dari sana, pengunjung biasanya menitipkan kendaraan di area parkir yang sudah disiapkan.
Petualangan menuju lembah ini membutuhkan waktu sekitar enam jam berjalan kaki, melewati empat bukit yang cukup menantang. Namun, sepanjang perjalanan kamu akan disuguhi panorama alam Gowa yang luar biasa — hutan hijau, lembah kecil, dan udara segar yang membuat rasa lelah terbayar lunas.
Setiap tanjakan menghadirkan pemandangan baru. Saat melewati bukit ketiga, kamu akan tiba di kawasan Danau Tanralili, tempat yang juga populer di kalangan pendaki dan pecinta camping. Banyak yang memutuskan untuk bermalam di sana sebelum melanjutkan perjalanan menuju Lembah Lohe keesokan paginya.
Camping di Alam Terbuka
Setibanya di Lembah Lohe, rasa capek langsung terbayar dengan pemandangan menakjubkan. Hamparan rumput hijau, udara dingin yang menyegarkan, dan suasana tenang menjadikannya tempat ideal untuk berkemah di alam terbuka.
Malam hari terasa magis — langit penuh bintang, udara bersih, dan suara serangga yang menemani malam. Kalau beruntung, kamu bisa menyaksikan kabut turun perlahan di atas sungai, menciptakan pemandangan seindah lukisan.
BACA JUGA: Camping Keluarga Seru di Sunset Hills Malino
Tips Berwisata ke Lembah Lohe
Agar perjalananmu ke Lembah Lohe lebih aman dan menyenangkan, ada beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan:
- 👟 Gunakan sepatu dan pakaian yang nyaman – Jalurnya menanjak dan berbatu, jadi gunakan sepatu trekking atau sneakers anti-slip.
- 💪 Siapkan fisik yang prima – Trekking ke Lembah Lohe butuh stamina ekstra. Istirahat cukup dan sarapan sebelum berangkat.
- ☀️ Pilih waktu terbaik – Hindari musim hujan karena jalurnya bisa licin. Waktu terbaik berkunjung biasanya antara Mei hingga September.
- 🍱 Bawa bekal dan air minum sendiri – Walau ada warung di lokasi, membawa bekal pribadi akan lebih praktis dan hemat.
- 📸 Jangan lupa kamera – Pemandangan sepanjang jalur dan di lembah sangat Instagramable!
- 🗑️ Jaga kebersihan – Bawa kantong sampah sendiri dan pastikan tidak meninggalkan jejak apa pun di alam.
Dengan persiapan yang matang, perjalanan ke Lembah Lohe bukan sekadar wisata, tapi pengalaman alam yang benar-benar berkesan.
Lembah Lohe dan Danau Tanralili: Dua Keindahan yang Tak Terpisahkan
Bisa dibilang, Lembah Lohe dan Danau Tanralili adalah dua wajah dari satu keindahan yang sama. Keduanya berada di kawasan pegunungan yang sama dan sering dikunjungi dalam satu perjalanan.
Jika Danau Tanralili memikat dengan airnya yang tenang dan refleksi langit birunya, maka Lembah Lohe menawarkan ruang terbuka hijau yang luas untuk berkemah, berfoto, atau sekadar menikmati kesunyian alam.
Keduanya sempurna untuk kamu yang haus akan petualangan dan ingin merasakan kedekatan sejati dengan alam.
Penutup: Lembah Lohe, Destinasi Alam yang Wajib Kamu Jelajahi
Lembah Lohe bukan sekadar destinasi wisata alam biasa. Ia adalah simbol keindahan dan ketenangan alam Gowa yang masih murni.
Dengan tiket masuk yang murah, fasilitas lengkap, serta perpaduan antara danau, sungai, dan pegunungan, tempat ini cocok untuk siapa pun yang ingin “kabur” sejenak dari padatnya kehidupan kota.
Entah kamu seorang pendaki, pencinta fotografi alam, atau sekadar ingin bersantai di udara sejuk pegunungan, Lembah Lohe dan Danau Tanralili akan memberimu pengalaman yang sulit dilupakan.
Jadi, siapkan ranselmu, isi penuh energimu, dan jelajahi keindahan Lembah Lohe — permata hijau di kaki Gunung Bawakaraeng dan Lompobattang.







