
Bupati Gowa Lepas Peserta Fashion Culture Carnaval Beautiful Malino 2025
GOWA, KABARGOWA.COM – Suasana Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, kembali semarak pada Sabtu (12/07/2024). Ratusan pasang mata tertuju ke Jalan Endang yang menjadi garis akhir Fashion Culture Carnaval, salah satu agenda puncak di hari keempat Beautiful Malino 2025.
Kegiatan yang digelar setiap tahun ini selalu menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara. Tahun ini, sebanyak 60 peserta tampil memukau dengan beragam busana yang mengangkat kekayaan budaya lokal. Parade itu dimulai dari Jalan Sultan Hasanuddin dan berakhir di Jalan Endang.
Masyarakat terlihat antusias memadati jalur sepanjang rute karnaval. Mereka menyaksikan para peserta menampilkan ragam karya seni yang tak hanya memanjakan mata, tetapi juga menyuarakan pesan penting tentang pelestarian budaya.
Apresiasi Bupati Gowa untuk Semua Pihak
Dalam sambutannya, Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kesuksesan acara ini. Ia menilai kegiatan tersebut bukan sekadar hiburan, tetapi juga wadah untuk memperkuat identitas budaya Gowa.
“Fashion Culture Carnaval ini adalah bagian penting dari Beautiful Malino. Ini bukan hanya tentang pertunjukan seni, tetapi juga bentuk penghormatan kita pada adat istiadat dan warisan leluhur,” ujar Husniah saat melepas peserta karnaval di garis start.
Husniah juga menyampaikan kebanggaannya karena acara ini mampu menggerakkan berbagai lapisan masyarakat. Mulai dari perangkat daerah lingkup Pemkab Gowa, para seniman, komunitas pecinta budaya, hingga pelaku usaha lokal, semua bersatu demi kesuksesan Beautiful Malino.
“Keterlibatan semua pihak menunjukkan bahwa kita bersama-sama menjaga dan mempromosikan budaya Gowa. Inilah yang membuat Malino semakin istimewa,” tambahnya.
Malino, Kota Bunga yang Memikat Wisatawan
Lebih lanjut, Husniah menyoroti potensi wisata Malino sebagai salah satu destinasi unggulan di Sulawesi Selatan. Dikenal sebagai Kota Bunga, Malino memiliki lanskap alam yang indah, udara sejuk, serta nilai sejarah yang kuat.
“Malino adalah tempat wisata yang eksotis. Mari jadikan Beautiful Malino ruang silaturahmi dan ekspresi budaya agar semakin banyak wisatawan yang datang,” ungkapnya.
Ia juga berharap kegiatan ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat melalui sektor pariwisata dan UMKM.
👉 Rencanakan liburanmu ke Malino sekarang! Temukan info lengkap tentang destinasi wisata Malino di sini.
Inovasi Diskominfo dengan Kostum Bertema Digitalisasi
Sementara itu, Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Gowa, Widiah Restuti Hasan, turut meramaikan karnaval dengan kostum yang mengangkat tema digitalisasi. Kostum ini memadukan elemen teknologi, simbol-simbol SKPD, dan unsur adat dari empat etnis besar di Sulawesi Selatan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa digitalisasi tidak lepas dari budaya. Kostum ini juga menggunakan material daur ulang sebagai simbol kepedulian lingkungan,” ujar Widiah.
Ia menambahkan, pesan yang dibawa melalui kostum tersebut adalah tentang keterbukaan informasi publik dan komitmen Diskominfo dalam menghadirkan layanan digital terbaik bagi masyarakat Gowa.
Hadirnya Para Tokoh Penting di Beautiful Malino 2025
Kemeriahan acara semakin lengkap dengan kehadiran sejumlah pejabat daerah. Tampak mendampingi Bupati, Wakil Bupati Gowa Darmawangsyah Muin, Sekretaris Daerah (Sekda) Gowa Andy Azis, jajaran Forkopimda, Ketua TP PKK Gowa, serta pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa.
Mereka ikut menyaksikan parade yang menjadi bukti nyata keberagaman budaya yang masih terjaga dengan baik di Kabupaten Gowa.
Pesona Fashion Culture Carnaval: Perpaduan Seni, Budaya, dan Kreativitas
Fashion Culture Carnaval tahun ini menyuguhkan tema yang lebih beragam. Peserta menampilkan kostum dengan ornamen bunga, kain tradisional, hingga sentuhan modern yang menyatu harmonis. Beberapa kelompok juga menampilkan tarian dan atraksi musik tradisional yang membuat suasana semakin hidup.
Warga yang hadir mengaku sangat terhibur. “Setiap tahun saya selalu datang. Karnaval ini semakin keren dan kreatif. Anak-anak saya juga suka,” kata Rina, salah seorang warga Malino.
Beautiful Malino Jadi Ajang Promosi Pariwisata dan Budaya
Beautiful Malino bukan hanya festival seni, tetapi juga strategi pemerintah Kabupaten Gowa untuk mengangkat sektor pariwisata. Ribuan pengunjung dari luar daerah bahkan luar negeri datang untuk menikmati udara sejuk, panorama alam, dan berbagai event menarik yang digelar selama festival.
Selain Fashion Culture Carnaval, Beautiful Malino 2025 juga menghadirkan berbagai acara seperti pameran UMKM, pentas seni, lomba fotografi, dan pertunjukan musik. Semua kegiatan ini dirancang untuk memberikan pengalaman berbeda bagi wisatawan.
Kegiatan Fashion Culture Carnaval pada Beautiful Malino 2025 membuktikan bahwa semangat kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku seni mampu menciptakan event kelas nasional. Ini bukan hanya tentang melestarikan budaya, tetapi juga memajukan sektor pariwisata dan ekonomi daerah.
Dengan dukungan semua pihak, Malino kian mantap menjadi destinasi favorit bagi wisatawan yang mencari keindahan alam sekaligus kekayaan budaya.